Berjejaring di Jawa Barat, BPKAD Jadi Target Kilau
<p class="ql-align-justify">Lembaga Kemanusiaan <strong>Kilau Indonesia</strong> terus memperluas jangkauan kolaborasinya di berbagai sektor strategis. Kali ini, melakukan <strong>audiensi dengan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Barat</strong>, yang berlangsung pada <strong><em>22 Agustus 2025</em></strong> di <strong>Gedung BPKAD Lt. 3 Setda A, Bandung.</strong></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Pertemuan tersebut menjadi momentum penting bagi Kilau Indonesia untuk <strong>Memperkenalkan Berbagai Program Program</strong> yang selama ini dijalankan. Dalam audiensi ini, Kilau Indonesia diwakili langsung oleh <strong>Ahmad Nasrullah</strong>, selaku <strong>Direktorat Marketing dan Program Kilau Indonesia</strong>, sementara 2 orang perwakilan lainnya dari pihak BPKAD.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Audiensi yang berlangsung sekitar <strong>satu jam</strong> ini berjalan dengan suasana hangat dan terbuka. Kilau Indonesia memanfaatkan kesempatan ini untuk <strong>menjelaskan arah program, capaian kegiatan, serta peluang kerja sama</strong> yang dapat bersinergi dengan sektor pengelolaan keuangan dan aset daerah.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Pihak BPKAD Provinsi Jawa Barat menyambut positif kehadiran Kilau Indonesia dan menilai bahwa inisiatif lembaga kemanusiaan seperti ini dapat memberikan <strong>nilai tambah dalam tata kelola sosial daerah.</strong> Melalui pertemuan ini, kedua pihak berdiskusi tentang kemungkinan penyelarasan program sosial dan potensi dukungan administratif yang dapat mendukung kegiatan kemanusiaan secara lebih efektif.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><em>“Pertemuan ini bukan hanya sebatas perkenalan lembaga, tapi juga menjadi ruang diskusi yang terbuka. Kami ingin menjajaki peluang sinergi antara program kemanusiaan dan tata kelola keuangan daerah, terutama dalam hal penguatan tata kelola program sosial agar lebih terarah dan berdampak luas.”</em> ujar Ahmad Nasrullah dalam sesi diskusi tersebut.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Selain memperkenalkan program, Kilau Indonesia juga membagikan beberapa hasil dan capaian yang telah diraih selama menjalankan berbagai kegiatan sosial di lingkungan masyarakat. Beberapa di antaranya adalah <strong>Program Berbagi Sehat, Berbagi Makan, Berbagi Pendidikan, Serta Penyaluran Pemberdayaan Ekonomi</strong> yang telah menjangkau ribuan penerima manfaat di Jawa Barat dan sekitarnya.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Pertemuan di BPKAD ini menjadi lanjutan dari rangkaian audiensi Kilau Indonesia dengan berbagai instansi pemerintah, termasuk Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan sejumlah lembaga terkait lainnya. Langkah ini menunjukkan <strong>komitmen Kilau Indonesia dalam membangun komunikasi aktif dan memperkuat jejaring kemitraan strategis</strong> di tingkat provinsi.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Melalui audiensi ini, Kilau Indonesia berharap dapat memperkuat pondasi kolaborasi antara lembaga sosial dengan pemerintah di tingkat provinsi. Sinergi yang terbangun diharapkan tidak hanya sebatas formalitas, tetapi juga melahirkan <strong>inisiatif nyata yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat Jawa Barat.</strong></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify">Audiensi singkat namun penuh makna ini menegaskan posisi Kilau Indonesia sebagai <strong>Lembaga Kemanusiaan Yang Adaptif dan Kolaboratif</strong>, siap memperkuat sinergi antara sektor sosial dan pemerintahan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat yang lebih merata di Jawa Barat.</p><p><br></p>