kenapa? ada apa? jangan begitu. sekali saja jangan begitu. dan kali ini aku akan bercerita. singkat saja. tidak panjang. beberapa hari lalu aku menemui mereka. bertandang dari Indramayu menuju Sumedang. tapi kali ini, dan untuk pertama kalinya aku tidak sendiri. yang benar saja, biasanya aku hanya seorang diri ditemani setia oleh kamera dan sepeda motor yang aku kendarai sendiri. bukan tidak ingin ajak teman. aku hanya ingin sekedar berpetualang. menelusuri jalan yang hanya ingin aku telusuri. dan didalamnya akan banyak hal besar terjadi: motor mogok, kurang bensin, berhenti di tempat yang tidak banyak orang mengenalmu, hingga pernah beberapa kalinya, aku menyengajakan diri untuk memandangi alam beberapa menit, karena alam di pegunungan itu menyegarkan. indah, bagiku yang biasa berpaut dengan udara panas. begitu pula dengan apa yang aku lihat dari mereka. anak-anak. hanya tentang anak-anak. semuanya anak-anak. hatiku yang kadang keras, tidak seperti kebanyakan wanita lainnya, cukup enggan meneteskan air mata. tapi kamarin, berbeda. aku tidak begitu paham. wajahku dibasahi oleh air yang keluar dari bola mataku, begitu saja perlahan dan lama kelamaan air mata itu mengingatkanku bahwa aku bagian dari anak-anak itu.

(bersambung)

--- Catatan RELAWAN Nur San Ni